Wednesday 13 June 2012

Skripsi


Skripsi dalam Bahasa Manuel Neuer "These" jika dalam bahasa Arjen Robben "proefschrift" dan menurut Andre Arshavin "диссертация" ((khusus untuk bahasa arsavin ga tau deh bagaimana pelafalannya)

Skripsi,jika saya definisikan dengan bahasa saya adalah suatu hasil karya akhir dari proses pembelajaran selama 4 tahun.
Untuk saya yang tahun 2012 duduk di semester 8 menjadi hal yang ‘menarik’ melewati hari-hari untuk membuat suatu karya akhir yang nantinya akan menjadi syarat kelulusan, kenang-kenangan, pencapaian nilai atau untuk apalah tergantung persepsi tujuan penulisan skripsi.
Komputerisasi akuntansi merupakan disiplin ilmu yang saya tempuh selama 4 tahun di Institusi Pendidikan Negeri ternama di Kota Semarang, menurut para dosen kampus saya merupakan suatu institusi hasil kerjasama antara pemerintah Indonesia dengan Swiss dan Jerman jadi jangan salah jika penerpan kedisplinan di kampus berbeda dengan ‘kampus tetangga’ bisa dikatakan sangat..sangat disiplin. Dikampus di terapkan absensi yang super ketat jika dalam 1 semester saja tidak masuk tanpa keterangan atau alpha selama 32 jam, dan dalam 1 hari itu terdapat 8 jam kuliah (berarti 4 hari berturut-turut alpha)’ hmm siap-siap saja langsung di DO. Ya begitulah aturan main jika bersekolah di Politeknik Negeri Semarang sedikit berbeda dengan 2 universitas negeri lainnya yakni Undip dan Unnes.
Untuk jurusan saya akuntansi program studi Komputerisasi Akuntansi terdapat 2 pilihan dalam membuat skripsi, yakni skripsi teoritis dan praktek dalam skripsi teoritis terbagi menjadi 2 teori yakni yang berhubungan dengan akuntansi dan berhubungan dengan sistem informasi, begitu pula untuk skripsi jenis praktek terbagi menjadi dua yakni membuat suatu program dan membuat website tertentu.
Saya sangat yakin setiap bagian memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing yang tentu saja sebanding, ketika ada yang mengatakan “skripsi praktek itu mudah tinggal mendownload suatu program aplikasi atau website tertentu kemudian diubah-ubah sedikit dan jadilah suatu ‘karya’ kita” ataupun “skripsi analisis itu mudah tinggal di sesuaikan antara objek dengan teori yang ada jadi deh, dan sangat rawan manipulasi data jika datanya tidak valid” Yap itu yang saya katakan semuanya punya kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Ada saja ‘oknum’ yang beranggapan sangat mudah membuat satu jenis skripsi milik orang lain dibandingkan dngan skripsi yang sekarang sedang dia buat (tentu saja ini dua jenis skripsi yang berbeda) buat dia mungkin skripsi dia merupakan suatu skripsi yang memiliki tingkat kesulitan ‘tingkat dewa’ dibandingkan dengan skripsi milik yang lain, tidak tau ini suatu perwujudan dari ‘kesombongan’ oknum tersebut yang merasakan ‘lebih’ dibanding dengan yang lain atau apa.
Bagi saya yang terpenting dalam sebuah karya akhir adalah bagaimana kita dapat menyelesaikan karya tersebut tepat waktu, maksimal dan menghindari ‘plagiasi’. Betapa bangganya ketika skripsi mendapatkan pandangan positive dari dosen dan karya tersebut merupakan murni kerja keras dan usaha kita untuk menyusunya, bukan suatu karya ‘copy paste’.
Saya juga masih menggunakan jurnal-jurnal penelitian yang saya gunakan sebagai suatu referensi tapi yang perlu digaris bawahi bagaimana kita bisa tidak ‘tergoda;